KUNTALA.ID, JAMBI – Sejak 1 januari hingga 27 Agustus 2023 titik panas yang muncul sebanyak 1.026 dan angka tersebut kurang lebih mencapai 316 Ha lahan yang hangus terbakar.
Angka tersebut berdasarkan data dari Satgas Karhutla Provinsi Jambi. Adanya angka hotspot yang bertambah dan luasan terbakar semakin menjalar.
Waka DPRD Provinsi Jambi, Pinto Jayanegara meminta kepada Stakeholder yang tergabung di Satgas Karhutla terkhusus nya BPBD dan Pemerintah untuk meng-antisipasi hal ini agar tidak banyak lahan terbakar dan tetap siaga akan terjadi kebakaran yang luar biasa kedepannya.
Baca juga : Dewan Ingatkan Pemerintah Dampak Kekeringan Mulai Dirasakan
“Dengan titik panas yang mencapai lebih 1000 ini tentu kita khawatir dengan cuaca extrem apabila kemarau berkepanjangan semingga bisa memicu kebakaran hutan yang lebih parah, maka dari itu kita minta untuk Satgas Karhutla siap siaga dengan kondisi ini jangan sampai kejadian kebakaran hutan yang dahsyat beberapa tahun silam terulang kembali,” ujar Pinto.
Pinto juga menambahkan bahwa hal semacam ini bisa di antisipasi dengan salah satu cara Teknologi Modifikasi Cuaca atau TMC agar didaerah yang rawan kebakaran atau hotspot bisa dihujani. (Humas/Adv)
Discussion about this post