KUNTALA.ID, JAMBI – Gubernur Jambi Al Haris menyerahkan penganugerahan Kota Layak Anak kabupaten/kota se- Provinsi Jambi. Penganugerahan ini diberikan bersamaan dengan acara Open House Bunda PAUD daLam semarak peringatan Hari Anak Nasional dan Hari Ulang Tahun Ke-78 Republik Indonesia dengan tema “Mari Dukung Peran Bunda PAUD dan Lindungi Hak-Hak Anak”, yang bertempat di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Selasa (22/08/2023).
Provinsi Jambi mendapatkan 2 Kategori dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) RI yaitu Kategori Pratama dan Kategori Madya. Dengan penilaian berdasarkan Penguatan Kelembagaan, Hak Sipil dan Kebebasan, Hak Lingkungan Keluarga dan Pengasuhan Alternatif, Hak Kesehatan Dasar dan Kesejahteraan, Hak Pendidikan dan Kegiatan Seni Budaya dan Hak Perlindungan Khusus.
Baca juga : Gubernur Apresiasi Pengembangan Potensi Wisata di Rengas Bandung
Dalam kesempatan tersebut Al Haris secara langsung menyerahkan Piala dan Piagam Penghargaan kepada penerima Penghargaan Kota Layak Anak Kategori Pratama yaitu Kabupaten Bungo, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Kabupaten Sarolangun dan Kabupaten Muaro Jambi. Selanjutnya Kategori Madya yaitu Kabupaten Batang Hari, Kabupaten Tebo, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kota Jambi dan Kota Sungai Penuh.
Dalam sambutan dan arahannya Gubernur Al Haris mengatakan, Penghargaan ini diberikan kepada Bupati/Walikota yang memiliki komitmen terhadap perkembangan anak-anak, sebagaimana tugas pemerintah yaitu harus menyiapkan ruang anak-anak sehingga menjadi Kota Layak Anak.
“Kota Layak Anak ini penting saya kira karena anak-anak kita adalah harapan masa depan sebagai generasi muda dan cikal bakal mewarisi kita kelak. Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Bupati/Walikota yang sudah menyiapkan kotanya, kabupatennya, menjadi Kota Layak Anak, mudah-mudahan harapan kita kedepan tentu generasi muda kita ini tumbuh dengan sehat, cerdas dan tidak ada lagi stunting. Mereka akan jadi anak-anak yang kelak mewarisi daripada semangat membangun daerah kita ini,” kata Al Haris.
Gubernur Al Haris menuturkan, untuk kabupaten/kota yang belum mendapatkan Penghargaan ini harus menyiapkan Kota Layak Anak ini, karena daerah harus mempertimbangkan dan memperhatikan tumbuh kembang anak.
“Untuk kota lain yang belum mendapatkan harus menyiapkan, kan ini wajib karena daerah harus memperhatikan tumbuh kembang anak termasuk di masa-masa mereka sedang mengasah kecerdasan otaknya. Saya kira yang sudah berhasil saya terima kasih dan saya apresiasi. Dan yang belum saya berharap kedepan siapkanlah ruang daerahnya,” tutup Gubernur Al Haris. (Diskominfo/Adv)
Discussion about this post